Review Serial Netflix Messiah,Benarkah Ia Dajjal Atau Al Masih?

Serial Original  Netflix yang jadi kontroversi berjudul "Messiah" telah tayang mulai 1 Januari 2020 lalu. Dalam season pertamanya Messiah merilis 10 episode,yang masing-masing berdurasi tak terlalu lama,hanya sekitar 38-55 menit.

Kenapa Messiah Jadi Kontroversi?

Messiah mengangkat cerita tentang kemunculan seorang pria misterius yang bertingkah layaknya sang juru selamat,yang dalam agama nasrani dikenal sebagai Mesias alias Yesus,sedangkan dalam islam dikenal sebagai nabi Isa Al Masih.

Kontroversi itu langsung muncul saat trailer resminya dirilis di youtube. Banyak yang menduga bahwa Al Masih dalam serial tersebut sebenarnya mengacu pada nabi palsu atau Dajjal. Dan orang-orang takut untuk menyaksikan serial tersebut karena dianggap menyesatkan.

Sinopsis Messiah

Seorang pemuda misterius tiba-tiba muncul di gerbang Damaskus,Suriah dan langsung berkhotbah di tengah badai pasir yang melanda tanpa henti selama sebulan. Ia tidak makan,minum atau beristirahat dan terus berkhotbah di hadapan para korban badai dan perang ISIS.

Ia berkhotbah tentang keyakinan pada Tuhan dan takdir manusia. Ia juga berkata untuk sabar karena ISIS sebentar lagi akan jatuh. Ia seolah-olah mampu menghalau badai pasir yang sudah hampir menyelimuti mereka,dan perkataannya juga benar,bahwa kemudian ISIS jatuh.

Dari sanalah orang-orang mulai memanggilnya imam dan berpikir bahwa dia adalah Isa Al Masih,meski ada juga ulama yang meragukannya.

Setelah badai dan perang berakhir,ia kemudian membimbing pengungsi Palestina dan Suriah tersebut untuk melakukan perjalanan. Sekitar 2000 orang kemudian mengikutinya,hingga secara mengejutkan,mereka di bawa ke pintu gerbang negara Israel,yang merupakan musuh umat muslim Palestina.

Tentu saja tindakan itu mengejutkan seluruh dunia,dan CIA pun mulai menyelidiki siapa pria ini sebenarnya. Pria yang dijuluki sebagai Al Masih itu akhirnya di tahan pihak Israel. Seorang petugas bernama Aviram (Tomer Sisley) kemudian menginterogasinya,anehnya Al Masih justru mengatakan masa lalu dan permasalahan yang dihadapi sang petugas,hal itu membuatnya marah.

Tak hanya sampai di situ,pria Al Masih yang jelas-jelas di penjara tersebut tiba-tiba menghilang begitu saja,membuat petugas kelimpungan,dan agen perempuan CIA perempuan bernama Eva (Michelle Minagan) yang sedang menuju ke sana guna menyelidiki pria tersebut menjadi marah.

Penyelidikan Agen Eva terus berlanjut,dan pria misterius itu terus berpindah-pindah tempat dengan menimbulkan keajaiban demi keajaiban. Di tangga depan masjid biru ia berhasil menghidupkan kembali seorang anak kecil yang tertembak. Dan di Washington DC,Ia menunjukkan kemampuannya berjalan di atas air.

Benarkah Messiah Dalam Serial Tersebut Adalah Dajjal?

Dajjal kita kenal sering digambarkan sebagai makhluk bermata satu yang akan datang ke bumi di akhir jaman dan bertingkah seolah-olah sebagai juru selamat,tapi  dia sebenarnya menyesatkan umat manusia.

Dajjal datang ke bumi yang sedang sekarat,sebelum nabi Isa AS turun ke bumi yang merupakan penyelamat sebenarnya. Dajjal mengecoh manusia untuk mengikutinya ke jalan yang sesat lewat tipu  dayanya yang konon sangat sulit ditebak.

Dalam serial  Messiah,sosok yang dijuluki Al Masih,tak pernah benar-benar mengakui dirinya sebagai sang juru selamat,tapi orang-orang yang melihat keajaiban yang ditimbulkannya lah yang kemudian menjulukinya Al Masih.

Dia hanya berkata dengan tegas bahwa dirinya adalah utusan Tuhan. Dalam serial tersebut juga banyak orang yang meragukan keasliannya sebagai Al Masih,tapi dia juga tidak begitu  peduli.

Awalnya ia diduga sebagai Al Masih nya orang muslim karena kemunculan nya untuk rakyat Palestina dan Suriah,tapi anehnya dia juga tidak menjalankan ibadah sholat. Saat hal tersebut dikonfirmasi.Ia mengatakan bahwa dia utusan semua umat manusia.

Jadi serial Messiah menurut saya menyerahkan penilaian tentang kebenaran sosok Al Masih sebagai juru selamat kepada orang-orang yang mempercayainya,sama seperti pesan tersirat dalam  serial tersebut.

Review Serial Messiah

Serial  Messiah,meski menarik  tapi berjalan dengan tempo yang agak lambat,sehingga membuat  saya sedikit jenuh.  Bagi kita yang terbiasa melihat  drama korea seperti Vagabond,tentu Messiah membuat lumayan geregetan.

Yang paling menarik dalam serial ini adalah pemeran Al Masih,yakni aktor tampan Mehdi Dehbi. Ia dinilai banyak orang sukses memerankan sosok Al Masih yang misterius,tenang tapi penuh percaya diri. Tampang timur tengah dengan mata yang teduh dan senyum hangat yang ia miliki,sukses membuatnya berhasil menghidupkan karakter Mesias.

Menurut saya tidak perlu ragu nonton Messiah,anggap saja sebagai simulasi bagaimana jika akhir jaman tiba,dan muncul sosok yang misterius,dan membuat kita bingung harus menganggapnya sang Al Masih atau nabi palsu alias Dajjal.

Kesimpulannya serial ini lumayan menarik,bukan hanya karena tema ceritanya yang kontroversial,tapi juga beberapa nilai yang coba penulis sampaikan lewat serial tersebut. Beberapa kutipan yang disampaikan Messiah,dan berbagai konflik yang terjadi pada setiap karakter Messiah,juga bisa jadi bahan renungan.

Pengikut : Bukankah mereka orang kafir ya imam?!'  
Al Masih : Siapa kamu sehingga berhak menilai siapa yang kafir?"






Subscribe to receive free email updates: