Review Film 1917 Versus Tae Guk Gi (The Brotherhood Of War)

Review Film 1917 Versus Tae Guk Gi (The Brotherhood Of War)

Saat pertama kali membaca sinopsis film 1917,saya langsung teringat film asal Korea Selatan Tae Guk Gi alias The Brotherhood Of War. Makanya saya buat review versus ini. Penilaian atau review ini 100% berdasarkan penilaian pribadi saya sebagai penikmat film.

Film 1917 memiliki poster yang sangat bagus,yang lebih membuat kita tercengang adalah jumlah nominasi Oscar yang mereka dapatkan,yaitu 10 nominasi,diantaranya:


1. Best Motion Pictures Of The Year
2. Best Achievement In Directing
3. Best Original Screenplay
4. Best Achievement In Cinematography
5. Best Achievement In Make Up And Hair styling
6. Best Achievement In Production Design
7. Best Achievement In Music Written For Motion Pictures
8. Best Achievement In Visual Effects
9. Best Achievement In Sound Mixing
10. Best Achievement In Sound Editing

Selain kesepuluh nominasi di atas,film 1917 juga masuk 9 nominasi piala BAFTA 2020. Yang sudah jelas film ini,telah memenangkan 2 piala Golden Globe 2020 sebanyak dua biji untuk kategori Best Motion Picture dan Best Director

Totalnya film ini telah memenangkan sebanyak 85 penghargaan dan masuk 160 nominasi,silahkan telusuri sendiri,karena lelah Kak,kalau ditulis semua di sini.

Sinopsis Film 1917

Dua kopral muda yakni Blake (Dean Charles Chapman) dan Schofield (George Mackay) ditugaskan untuk menyampaikan pesan kepada pasukan inggris lain agar tidak melanjutkan rencana penyerangan terhadap musuh. 

Pasukan tersebut akan masuk jebakan,dan sebanyak 1600 anggotanya bisa tewas dalam perang. Blake punya kakak bernama Joseph Blake yang menjadi anggota pasukan tersebut. Blake tanpa pikir panjang langsung menyanggupi perintah tersebut,meskipun harus melintasi wilayah teroterial musuh.

Bagaimana dengan Tae Guk Gi?

Film Tae Guk Gi (The Brotherhood Of War) ditayangkan pada bulan Februari 2004,16 tahun yang lalu,saat bintang utamanya Won Bin dan Jang Dong Gun masih relatif muda. Sekarang Jang Dong Gun sudah berusia 47 tahun,dan Won Bin berusia 42 tahun.

Jumlah Penghargaan Film Tae Guk Gi
Tae Guk Gi memenangkan 12 penghargaan dan masuk 12 nominasi. Kebanyakan penghargaan yang dimenangkan untuk kelas Asia,diantaranya;

1. Best Director dan Best Film dari Asia Pasific Film Festival 2005
2. Best Film dari Baek Sang Arts Awards 2004
3. Best Actor (Jang Dong Gun),Best Cinematography dan Best Editing dari Blue Dragon Awards 2014
4. Best Cinematography,Best Art Direction dan Best Sound Effects dari Grand Bell Awards South Korea 2004
5. Best Cinematography dan Technical Award dari Korean Association Of Film Critics Awards 2004


Sinopsis Tae Guk Gi (The Brotherhood Of War)

Lee Jin-Tae (Jang Dong Gun) dan Lee Jin-seok (Won Bin),merupakan pasangan kakak-beradik yang hidup bahagia bersama ibunya. Meskipun serba kekurangan,keluarga ini terlihat sangat harmonis. Jin-tae bekerja sebagai penyemir sepatu demi menyekolahkan adiknya Jin-seok.

Jin-tae juga punya pacar yang sangat baik bernama Kim Young-shin. Suatu hari pecahlah perang korea dan para pelajar sekolah menengah dipanggil untuk wamil untuk kemudian ditugaskan berperang. 

Jin-tae yang mendengar adik kesayangannya ikut dibawa pihak militer,bergegas mengejar kereta dan bergabung dengan mereka untuk melindungi adiknya. Setelah bergabung dengan pasukan militer,Jin-tae terlihat sangat menonjol dan menerima banyak penghargaan atas keberaniannya.

Jin-seok adiknya mulai tidak suka dengan kakaknya yang seperti senang dan kecanduan perang. Jin-seok tidak tahu kalau semua yang dilakukan kakaknya  untuk melindungi dirinya.dan supaya dirinya diperbolehkan pulang lebih awal.

Tapi rencana Jin-tae tak berjalan mulus,tunangannya dituduh mata-mata komunis dan pelacur,ditangkap dan dibunuh. Adiknya Jin-seok dikabarkan tewas dalam kebakaran. Jin-tae menggila dan membelot menjadi komandan tentara korea utara.

Dia berubah jadi komandan perang korut yang mengerikan dan tak terkalahkan. Jin-seok yang ternyata selamat,harus menemui kakaknya di medan perang,untuk menghentikan aksi kakaknya tersebut.

Review Tae Guk Gi Versus 1917

1917 mulai tayang di Indonesia sejak 22 Januari 2020,dan sayangnya hanya tayang di jaringan bioskop CGV. Sedikit heran dan kecewa,kenapa film yang punya segudang penghargaan hanya tayang di bioskop tertentu,saya cari tahu penyebabnya.

Setelah saya tonton filmnya,saya pun mengerti. Untuk ukuran penggemar Tae Guk Gi dan untuk ukuran film perang,film ini menurut saya pribadi,cenderung punya ritme yang lambat dan membosankan.

Namun,yang the best dari 1917 memang cara pengambilan gambarnya,sehingga menghadirkan ketegangan tersendiri,meski tdk banyak adegan perangnya.

Di film Tae Guk Gi adegan dan alur ceritanya juga rapat dan rapi sekali. Untuk ukuran film 16 tahun yang lalu,Tae Guk Gi lebih baik dari segi cerita,action,dan dramanya,sedangkan film 1917,dari segi gambar dan feel yang dibangun secara natural.


Review ini mungkin terlihat bodoh,karena 1917 adalah film jaman sekarang dan berdasarkan cerita dari veteran perang,sedangkan Taegukgi berlatar belakang perang saudara tahun 1950,yang dibekali skenario jenius.





Subscribe to receive free email updates: